Satu Mangkok Yoshinoya
Teruntuk kamu disana,
Pada akhirnya yang ku sadari adalah cerita mu memang tidak pernah berakhir, atau mungkin belum berakhir. Cerita mu yang selalu ku tulis untuk diingat kembali tidak pernah terganti. Walaupun kenyataannya aku sudah memiliki ragam cerita lain, namun cerita mu seakan tak pernah terlupa. Itulah hal yang ku sadari ketika kembali berjumpa dengan mu di suatu siang teduh. Dan tentang mu, tidak ada satu pun yang berubah. Seperti itulah yang ku rasakan. Paras dan perilaku mu masih sama. Begitu pun dengan sikap mu. Dan yang perlu ku akui, kamu punya cerita terbaik dalam hidup ku! Dengan mu, ragam cerita lain seakan hilang dan lenyap. Aku suka berada di dekat mu.
---
10/11/17
Tertanda,
Aku yang masih menunggu cerita lainnya dari mu.
Ku harap bisa berjumpa lagi dengan mu beserta mangkok lainnya!
Comments
Post a Comment